Skip to content
MakanEnak
Menu
  • Sample Page
Menu

Mie Udon vs Ramen: Apa Sih Bedanya? Yuk Kenali Ciri Khas Keduanya!

Posted on August 7, 2025August 7, 2025 by admin

makanenak Di dunia kuliner Jepang, mie menjadi salah satu hidangan favorit yang punya banyak variasi. Dua jenis mie yang paling populer di Indonesia dan dunia adalah udon dan ramen. Meski sama-sama berasal dari Jepang, kedua mie ini memiliki perbedaan mencolok dari segi bentuk, bahan dasar, rasa, dan cara penyajiannya.

Kalau kamu sering makan di restoran Jepang tapi masih bingung pilih udon atau ramen, artikel ini cocok banget untuk kamu!


1. Asal-Usul dan Sejarah

  • Udon sudah ada sejak zaman Heian (sekitar abad ke-9) dan dikenal sebagai mie tradisional Jepang. Biasanya disajikan dalam kaldu ringan.
  • Ramen sebenarnya berasal dari Tiongkok dan mulai populer di Jepang sekitar awal abad ke-20. Sejak itu, ramen mengalami banyak inovasi lokal.

2. Bahan Dasar

  • Udon: Terbuat dari tepung terigu, garam, dan air. Teksturnya kenyal dan empuk.
  • Ramen: Terbuat dari tepung terigu yang dicampur dengan air alkali (kansui), yang memberikan warna kekuningan dan rasa khas sedikit “bermineral”.

3. Tekstur dan Ukuran Mie

  • Udon: Mie berukuran tebal dan lebar, dengan tekstur yang sangat kenyal dan lembut.
  • Ramen: Mie berukuran lebih tipis dan lentur, bisa lurus atau bergelombang, tergantung jenisnya. Teksturnya lebih “renyah” saat digigit.

4. Jenis Kuah dan Rasa

  • Udon:
    • Umumnya disajikan dalam kuah ringan seperti dashi (kaldu dari ikan kering dan rumput laut).
    • Rasa kaldu lebih lembut, ringan, dan bersih di mulut.
  • Ramen:
    • Punya variasi kuah yang lebih kompleks seperti:
      • Shoyu (kecap asin)
      • Miso
      • Shio (garam)
      • Tonkotsu (kaldu tulang babi, pekat dan creamy)
    • Cita rasa ramen umumnya lebih kuat dan berminyak.

5. Topping dan Pelengkap

  • Udon:
    • Topping sederhana seperti tempura udang, naruto (fish cake), daun bawang, dan rumput laut.
  • Ramen:
    • Topping lebih variatif: telur rebus setengah matang (ajitsuke tamago), chashu (daging babi rebus), jagung, bambu muda, nori, dan lain-lain.

6. Penyajian

  • Udon:
    • Bisa disajikan panas (kake udon) atau dingin (zaru udon), terutama di musim panas.
    • Cocok dinikmati dengan kuah ringan dan sederhana.
  • Ramen:
    • Hampir selalu disajikan panas dengan kuah melimpah dan topping yang ramai.

7. Kalori dan Nutrisi

  • Udon: Lebih tinggi karbohidrat karena ukuran mie yang besar, tapi rendah lemak.
  • Ramen: Bisa lebih tinggi kalori terutama jika memakai kuah tonkotsu atau tambahan topping berlemak.

Kesimpulan: Pilih Udon atau Ramen?

KriteriaUdonRamen
TeksturTebal, kenyal, lembutTipis, lentur, chewy
Rasa kuahRingan dan bersihGurih, kompleks, kuat
ToppingMinimalis, sederhanaKaya topping, beragam
Cocok untukPecinta cita rasa ringanPecinta rasa kuat dan berlemak

Udon cocok untuk kamu yang ingin rasa ringan dan menenangkan, sedangkan ramen pas banget untuk kamu yang ingin rasa kaya dan memuaskan.

Recent Posts

  • Tren Bakso Sumsum Viral 2025: Resep & Cara Membuat Bakso Sumsum Lezat di Rumah
  • Makanan Khas Indonesia Paling Populer: Cita Rasa Nusantara yang Wajib Dicoba
  • 10 Kuliner Singkawang di Jakarta, Cita Rasanya Khas Kalimantan Barat
  • Bali’s Vegan and Vegetarian Food Scene You Can’t Miss
  • Savoring Sumatra: Famous Padang Cuisine and Spicy Flavors
©2025 MakanEnak | Design: Newspaperly WordPress Theme